Pertanda Tuhan Untuk Ku

by 06:00 0 comments



"Rekaman itu seakan sedang kembali diputar dotakku. Meski samar, namun cukup jelas untuk menggambarkan aku. Yang berdiri dalam gelap, yang tenggelam bersama hitam. Dan yang seakan menyepelekan Tuhan dengan mempermainkan kuasaNya. Tamparan itu cukup membekas pada rona-rona nurani."


Tuhan seakan hendak bercerita padaku. Tuhan sepertinya ingin berbagi dengan bentakkan bukti. Tentang mati yang tak usah aku merenggek meminta. Tentang ajal yang sempat mengemis aku untuk segera diakhiri. Atau aku yang akan mengatar sendiri. Ia sepertinya hendak bertanya padaku. Tentang apa yang akan aku beri sebagai laporan akhir hidupku.

Mata ini tak juga henti berkaca. Akan aku yang mendokrin diri sempurna sehingga berani menentangnya. Aku hendaknya tak usah urusi mati, karena aku pasti akan mati. Aku pantasnya tak perlu menyakiti hati. Tampar aku sekali! Agar aku bisa berdiri dengan kaki ini. Agar aku bisa merangkak dan berlari sendiri. Untuk belajar mempersiapkan mati, untuk tak usah lagi urusi duniawi. Supaya aku bisa tenang di akhirat nanti.

Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 comments:

Post a Comment