Sejatinya Aku Telah Lelah

by 11:28 0 comments
Sejatinya aku telah benar-benar bosan. Mengumbar setiap kebencianku dalam paragraf-paragraf diksi. Bukan aku tak punya kebahagiaan untuk dibagi. Bukan aku tak sanggup merangkainya menjadi keceriaan diatas kertas ini. Tapi jumlahnya tak pernah sepadan akan apa yang merasuki. Jangan berkata aku tak mensyukuri hidup ini! Tapi apa yang seharusnya aku syukuri?

Apa kehidupan yang seperti ini? Yang kau pun tahu – penuh luka disetiap sendi. Aku selalu benci mengakui bahwa aku terikat. Garis keturunan yang membelenggu ini. Rumah ini sudah menjadi seperti neraka bagiku. Neraka yang menghancurkan jiwaku. Berulang kali. Aku selalu iri melihat canda yang melekat. Rasa cinta yang sesungguhnya ada. Antara kau dan dia.
                                                                                                
Dan aku hanya selalu berpura. Berpura melengkungkan senyum dihadapan orang yang berkuasa. Berpura tak terjadi apa-apa. Namun dalam hati menyimpan murka yang meradang. Kebencian yang tak berujung. Ia pun sama. Menatapku dengan tatapan hina. Memperlakukanku dengan sikap mengasihani.



Bukan aku tak mau keluar dari garis yang menyengsarakan batin ini. Tapi kemana aku akan pergi? Jika kaki ini terantai besi. Jika aku terus saja dipaksa hancur. Demi memuaskan batinnya, memperolok aku. Aku lebih baik memilih tersiksa ragawai asal jangan batin ini. Terlambat.

Luka tak akan pernah bisa terobati. Hanya terus menjadi. Jika nanti ia mendapati aku menyilangi arus. Jangan pernah tampar aku. Karena aku hanya lari, lari dari aturannya yang tak pernah mengimbangi. Karena mungkin dengan cara ini saja. Ia mau mendengar kataku.


Mendengar setiap dukaku yang selalu berakhir lirih. Dukaku yang tak pernah mau didengar karena ego diri. Atau karena kebanggaannya terhadap putra orang lain. Dan kebahagiaan yang berakhir dengan pemberontakan diri. Yang ingin dimengerti.

Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 comments:

Post a Comment